Berapa Poin Menang Piala Dunia 2022

Nilai hadiah untuk juara Piala Dunia 2022

Berdasarkan data dari The Sporting, juara satu Piala Dunia Qatar 2022 akan mendapatkan hadiah uang sebesar US$ 42 juta. Nilai tersebut meningkat dibandingkan pada Piala Dunia Rusia 2018 yang sebesar US$ 38 juta atau setara dengan Rp 595,46 miliar.

Sementara pemenang kedua atau runner-up memperoleh uang sebesar US$ 30 juta atau setara dengan Rp 470,1 miliar. Selanjutnya, tim yang berada di peringkat ketiga dan keempat bakal mendapatkan hadiah uang masing-masing yang sebesar US$ 27 juta (Rp 423,1 miliar) dan US$ 25 juta (Rp 391,75 miliar).

Tim yang berhasil masuk ke dalam babak perempat final akan mengantongi hadiah sebesar US$ 17 juta (Rp 266,39 miliar). Lalu, skuad yang berada di 16 besar meraih hadiah senilai US$ 13 juta atau setara dengan Rp 250,72 miliar. Sementara, tim yang mencapai kualifikasi grup Piala Dunia menerima hadiah US$ 9 juta (Rp 141,03 miliar).

TIM RISET CNBC INDONESIA

Saksikan video di bawah ini:

Update Klasemen Terbaru Grup C WCQ 2026 Ronde 3

Berikut update klasemen terbaru WCQ 2026 Ronde 3 Asia, jelang matchday 6 pada Selasa (19/11/2024):

Kontributor: Dicky SetyawanPenulis: Dicky SetyawanEditor: Oryza Aditama

Jakarta, CNBC Indonesia - Piala Dunia 2022 yang tengah berlangsung di Qatar sudah memasuki babak semifinal. Empat negara yang memperebutkan gelar sebagai tim terbaik di dunia pada tahun ini yakni Argentina, Kroasia, Maroko, dan Prancis.

Selain gelar bergengsi sebagai tim nasional (timnas) terbaik di dunia, ada juga hadiah dengan nominal besar yang diperebutkan di kompetisi ini.

Federation Internationale de Football Association (FIFA) alias Federasi Sepakbola Internasional telah mengalokasikan dana sebesar US$ 440 juta atau setara Rp 6,89 triliun (Kurs Rp 15.670) untuk Piala Dunia Qatar 2022. Juara satu akan mendapatkan hadiah uang sebesar US$ 42 juta atau setara dengan Rp 658,14 miliar.

Peluang Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia 2024: Harus Finis Nomor Berapa?

Regulasi baru FIFA memberikan kuota lolos Piala Dunia 2026 untuk Asia berjumlah 8,5 tiket lolos. Dengan kata lain, minimal tim Asia lolos ke Piala Dunia 2026 ialah 8 tim, lalu maksimal adalah 9 tim. Kuota lolos tersebut dibagi dalam 3 jalur berbeda.

WCQ 2026 Ronde 3 AFC menjadi jalur pertama. Ronde 3 mengalokasikan tiket terbanyak, hingga mencapai 6 tiket lolos otomatis. Jumlah tersebut diberikan kepada masing-masing tim juara dan runner-up grup (3 grup).

Tiket Piala Dunia 2026 juga dialokasikan untuk Kualifikasi Ronde 4, dengan jumlah total 2 tiket lolos otomatis. Tim peserta Ronde 4 adalah mereka yang berhasil mengunci posisi 3 dan 4 di grup masing-masing (grup Ronde 3).

Format Kualifikasi Ronde 4 akan membagi 6 tim peserta menjadi 2 grup. Kemudian pada klasemen akhir, 2 tim pemuncak grup berhak lolos ke putaran final Piala Dunia 2026.

Kemudian kesempatan lolos terakhir ada di babak play-off antarkonfederasi. Dalam hal ini konfederasi Asia (AFC) hanya bisa mengirim 1 wakil. Tiket play-off akan diperebutkan oleh tim peringkat 2 di klasemen akhir Ronde 4.

Jika mencermati 3 jalur lolos tersebut, Timnas Indonesia setidaknya wajib mengejar finis peringkat 3 atau 4 di klasemen Grup C Ronde 3 WCQ 2026 Zona Asia. Dengan demikian perjuangan Tim Garuda dapat berlanjut ke Ronde 4, atau jika dibutuhkan berlanjut ke play-off antarkonfederasi.

Dalam jadwal matchday 6 Ronde 3 WCQ 2026 Zona Asia hari ini, Selasa (19/11/2024), Timnas Indonesia akan melakoni laga krusial menjamu Arab Saudi di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta.

Hasil kalah atau menang dari laga kontra Arab Saudi malam ini, secara matematis tetap belum menutup kans bagi Merah Putih. Mengingat jadwal Ronde 3 masih berlanjut hingga matchday 10.

Saat ini peluang terbaik Timnas Indonesia untuk menutup matchday 6, adalah mengumpulkan total 6 poin. Jika itu terwujud, maka posisi Indonesia akan naik signifikan di Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.

Rincian Biaya untuk Nonton Piala Dunia 2022

Berikut besaran biaya penginapan, akomodasi, hingga tiket nonton Piala Dunia 2022 di Qatar. Estimasi ini diambil dari harga termurah yang ditemukan.

tirto.id - Peluang Timnas Indonesia lolos ke putaran final Piala Dunia 2026 sejatinya masih terbuka. Pasalnya Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia (WCQ) 2026 Zona Asia hanya 1, dari total 3 jalur lolos yang bisa dikejar.

Saat ini Timnas Indonesia masih tertahan di posisi juru kunci klasemen Grup C WCQ 2026 Ronde 3 Asia, dengan koleksi 3 poin. Untuk merebut tiket lolos langsung ke Piala Dunia 2026 dari jalur Kualifikasi Ronde 3, Tim Garuda dituntut finis 2 besar.

Namun demikian masih ada skenario lain, yakni berusaha merebut posisi 3 atau 4 di Grup C untuk melanjutkan perjuangan ke Ronde 4. Jika tak mampu merebut tiket lolos Piala Dunia 2026 dari Kualifikasi Ronde 4, Timnas Indonesia tetap masih punya kesempatan lewat jalur play-off antarkonfederasi.

Kini Tim Garuda menempati peringkat 6 (3 poin) di Grup C Ronde 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Asia. Kemudian di atasnya terdapat Bahrain (5 poin). Lalu ada China, Arab Saudi, dan Australia, yang seluruhnya mengemas 6 poin. Sementara Timnas Jepang (13 poin) ada di puncak tabel Grup C.

Klasemen Piala Dunia 2022

Harga Tiket Lengkap Piala Dunia 2022

Berikut daftar harga tiket Piala Dunia 2022 berdasarkan kategorinya, sesuai rilis situs FIFA. Konversi harga-harga di bawah ini menggunakan asumsi nilai kurs Rp4,140 per 1 Riyal.

BANTUAN: Anda sedang berada di halaman Piala Dunia 2022 pada bagian Sepak Bola/Dunia. Flashscore.co.id menawarkan hasil pertandingan, penarikan (drawing)/kedudukan dan juga rincian pertandingan dari Piala Dunia 2022. Selain skor Piala Dunia 2022 anda juga dapat mengikuti 5000+ kompetisi dari lebih dari 30 jenis olah raga di seluruh dunia pada Flashscore.co.id.

Video: Warga RI Mau Good Looking, Industri Kosmetik RI Makin Glowing

SEBANYAK 5 negara Piala Dunia 2022 yang raih banyak poin di ranking FIFA akan diulas dalam artikel ini. Negara yang turut serta di Piala Dunia 2022 mendapat banyak keuntungan.

Selain mendapat banyak sorotan media, negara peserta Piala Dunia 2022 juga bisa menambah koleksi poin mereka di ranking FIFA. Dengan bertambahnya poin, sedikit banyak juga berpengaruh dengan posisi negara tersebut di ranking FIFA.

Dilansir dari laman Football Ranking, setidaknya ada 5 negara peserta Piala Dunia 2022 yang raih paling banyak poin di ranking FIFA. Lantas, negara mana saja yang dimaksud?

Berikut 5 negara Piala Dunia 2022 yang raih paling banyak poin di ranking FIFA:

5. Australia (+45,38 Poin)

5 negara Piala Dunia 2022 yang raih paling banyak poin di ranking FIFA dimulai dari Australia. Salah satu wakil Asia di Piala Dunia 2022 ini diketahui bakal mendapat tambahan 45,38 poin di ranking FIFA.

Tim berjuluk Socceroos itu juga bakal naik 11 peringkat ke urutan 27, yang sebelumnya berada di posisi ke-38 dengan koleksi 1.534 poin. Tambahan poin serta naiknya peringkat Australia ini tidak terlepas dari pencapaian mereka, yang berhasil tembus babak 16 besar Piala Dunia 2022.

4. Inggris (+45,60 Poin)

Selanjutnya, ada Inggris salah satu negara Piala Dunia 2022 yang raih paling banyak poin di ranking FIFA. Tim berjuluk The Three Lions ini tercatat akan mendapat tambahan 45,60 angka, menjadi 1.774 poin.

Pertambahan poin yang didapat Inggris, tentu tidak terlepas dari rekam jejak mereka di Piala Dunia 2022. Harry Kane dkk mampu jadi juara Grup B untuk lolos ke 16 besar.

Di 16 besar, mereka menggilas Senegal dengan skor 3-0. Sayangnya, langkah Inggris terhenti di perempatfinal.

Tim besutan Gareth Southgate itu dibekuk Prancis 1-2 dan harus memupus impian juara Piala Dunia tahun ini. Namun, catatan apik sejak penyisihan fase grup hingga perempatfinal tetap membuat mereka mendapat poin tambahan yang banyak di ranking FIFA.

Follow Berita Okezone di Google News

Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di ORION, daftar sekarang dengan klik disini dan nantikan kejutan menarik lainnya

3. Belanda (+46,38 Poin)

Setelah Inggris, ada Belanda yang berhasil menambah 46,38 poin. Bukan hanya tambahan poin, Belanda juga diprediksi bakal naik dua tangga ke urutan enam dari delapan.

Secara total, Belanda sidah mengoleksi 1.740 poin kelar Piala Dunia 2022. Sayangnya, tahun ini perjalanan Belanda terhenti di perempatfinal. Mereka angkat koper dari Qatar usai kandas via adu penalti dari Argentina dengan skor 3-4.

2. Kroasia (+53,53 Poin)

Kemudian di urutan kedua ada Kroasia, negara Piala Dunia 2022 yang mendapat tambahan poin banyak di ranking FIFA. Tim berjuluk Vatreni ini akan mendapat tambahan 53,53 poin.

Tambahan itu, membuat koleksi poin Kroasia menjadi 1.699. Selain itu, Kroasia juga berhak naik tiga tangga menuju posisi kesembilan. Sebelumnya, Kroasia menempati peringkat ke-12.

Capaian itu tentu tak terlepas dari kiprah Luka Modric dkk di Piala Dunia 2022. Mereka kembali masuk semfinal, untuk dua edisi Piala Dunia secara beruntun (2018 dan 2022). Koleksi poin itu bisa saja bertambah, seandainya mereka menang lawan Argentina pada Rabu 14 Desember demi melaju ke final Piala Dunia 2022.

1. Maroko (+108,88 Poin)

Di posisi pertama ada Maroko, negara Piala Dunia 2022 yang mendapat banyak tambahan poin. Mereka berhak mendapat tambahan 108,88 poin dan melesat 11 peringkat dari urutan ke-22 menuju posisi ke-11 dengan koleksi 1.672 poin.

Adanya nama Maroko jelas hal yang tak terduga. Bagaimana tidak, tergabung di Grup F, Maroko bukan unggulan untuk lolos ke fase gugur. Alih-alih jadi juru kunci atau sekadar finis ketiga, tim berjuluk Singa Atlas itu justru jadi juara Grup F!

Mereka terus melaju mulus dari 16 besar ke perempatifinal, hingga akhirnya lolos ke semifinal. Bahkan, dalam perjalanannya, Hakim Ziyech dkk belum terkalahkan di Piala Dunia 2022 sampai saat ini!

Catatan manis itu disinyalir bakal bertambah lagi, jika mereka mampu menumbangkan Prancis pada Kamis 15 Desember 2022 dan lolos ke final. Bahkan, bukan tak mungkin poin Maroko melesat, jika bisa juara Piala Dunia 2022.

Follow WhatsApp Channel Okezone untuk update berita terbaru setiap hari

Vietnam tetap di puncak klasemen Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 dibayangi Uni Emirat Arab. Sementara, Indonesia akhiri kiprah dengan cuma dapat 1 poin.

Indonesia ditumbangkan oleh Uni Emirt Arab (UEA) pada laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 di Zabeel Stadium, Dubai, Jumat (11/6/2021) malam WIB. Al Abyad membobol gawang Muhammad Riyandi melalui brace yang dibuat oleh Ali Mabhkout dan Fabio Lima serta torehan satu gol dari Sebastian Tagliabue.

Di waktu yang bersamaan, Vietnam bisa mengatasi perlawanan sengit dari Malaysia 2-1 di Al Maktoum Stadium. Golden Star Warriors unggul lebih dulu lewat Nguyen Tien Linh di menit ke-27.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun, Malaysia mampu menyamakan kedudukan melalui penalti Guilherme de Paula pada menit ke-73. Vietnam akhirnya mampu memastikan kemenangan dari penalti Que Ngoc Hai tujuh menit sebelum laga berakhir.

Hasil ini membuat Vietnam tetap di puncak klasemen dengan 17 poin. Pasukan Park Hang-seo terpaut dua angka dari UEA di urutan kedua.

Sementara, peringkat ketiga diisi oleh Thailand dengan sembilan angka. Poin Gajah Perang sama dengan Malaysia di posisi keempat, tapi mereka unggul selisih gol.

Indonesia yang sudah menjalani laga terakhirnya di Grup G terbenam di dasar klasemen dengan poin satu. Satu-satunya poin diraih Tim Garuda saat imbang 2-2 dengan Thailand. 7 laga lainnya berakhir dengan kekalahan.

Thailand, Malaysia dan Indonesia sudah dipastikan tak bisa melaju menuju Piala Dunia 2022. Persaingan kini tinggal mengerucut ke Vietnam dan UEA di posisi teratas.

Kedua negara ini bakal bertemu di laga terakhir Grup G yang digelar di Zebeel Stadium Selasa (15/6/2021). Duel ini menentukan siapa yang akan menjadi pemuncak Grup G sekaligus memastikan melaju ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2022.

Vietnam hanya butuh hasil imbang untuk tetap di posisi teratas. UEA wajib menang di laga terakhir untuk menggusur Vietnam.

Kedua negara juga masih punya peluang untuk lolos ke babak ketiga via jalur runner-up terbaik. Bakal ada 5 peringkat kedua terbaik yang bakal diambil dari 8 grup di babak kedua Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia.

Klasemen Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022

Klasemen Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 Foto: google

Pada pertandingan ini kamu akan tetap mendukung…

tirto.id - Piala Dunia 2022 Qatar akan digelar mulai 20 November hingga 18 Desember 2022. Turnamen empat tahunan ini menyedot animo masyarakat global, termasuk keinginan untuk datang langsung dan menyaksikan laga di stadion. Lantas, berapa estimasi biaya nonton Piala Dunia secara langsung di Qatar?

Gelaran World Cup 2022 akan dibuka dengan pertandingan tuan rumah Qatar vs Ekuador di Stadion Al Bayt, Al Khor. Duel tersebut akan berlangsung pada Minggu, 20 November 2022. Sementara itu, laga penutup alias partai final akan dihelat pada 18 Desember 2022 di Stadion Lusail, Al Daayen.

Rangkaian pertandingan yang digelar sepanjang kurun tersebut dapat ditonton melalui streaming online maupun siaran langsung televisi. Di Indonesia, hak siar Piala Dunia 2022 dipegang oleh PT Elang Mahkota Teknologi Tbk (EMTEK). Beberapa kanal TV maupun platform streaming yang bisa dipakai untuk menonton World Cup 2022 yakni SCTV, Moji TV, Champions TV, serta Vidio Premier.

Selain dapat disaksikan via live streaming digital, para penggemar sepak bola sebenarnya bisa datang langsung ke stadion untuk menonton dan merasakan atmosfer laga Piala Dunia 2022. Namun, untuk terbang ke Qatar dan menyaksikan laga-laga tersebut secara langsung membutuhkan biaya tidak sedikit.

Estimasi Biaya Nonton Piala Dunia 2022

Bukan hanya menyiapkan biaya tiket yang perlu diperhitungkan, melainkan juga ongkos perjalanan, penginapan, akomodasi pertandingan, hingga makan-minum. Terlebih, biaya hidup hidup di Qatar tergolong mahal jika dibandingkan dengan pendapatan dan nilai mata uang Indonesia.

Insider, Salah satu media pemberitaan asal Amerika Serikat (AS), bahkan menyebut bahwa edisi Piala Dunia tahun ini bakal menjadi salah satu yang terboros bagi para penggemar sepanjang gelaran turnamen empat tahunan itu.

Masih mengacu sumber yang sama, tiket pertandingan babak penyisihan grup dibanderol 70 hingga 220 dolar AS atau setara Rp1.085.000 hingga Rp3.400.000. Sementara itu, untuk menonton laga dari babak sistem gugur, fans mesti merogoh sedikitnya 600 hingga 1.600 dolar AS atau setara Rp9.300.000 hingga Rp 24.800.000. Konversi nilai mata uang tersebut dihitung berdasarkan kurs Rp15.500 per 1 dolar AS.

Itu baru biaya tiket, belum sama sekali menyangkut biaya hidup. Mengutip laporan perusahaan jasa keuangan Poland Conotoxia, untuk 10 hari tinggal di Qatar, para pelancong mesti menyiapkan biaya makan-minum lebih kurang Rp9.300.000, akomodasi Rp15.500.000. Estimasi tersebut dihitung dengan asumsi Rp930.000 per hari untuk biaya makan-minum sedangkan Rp1.550.000 per hari untuk akomodasi.

Khusus untuk biaya perjalanan selama di Qatar, para wisatawan bisa memilih opsi yang lebih murah, yakni kendaraan umum. Dalam laporan yang sama, biaya akomodasi termurah menggunakan transportasi publik di Doha dapat diakses dengan biaya Rp775.000.

Kini, beralih ke perhitungan biaya penginapan. Dilansir Booking.com, fans setidaknya bakal menghabiskan biaya penginapan kurang lebih Rp77.500.000 jika ingin tinggal di Qatar selama 10 hari.

Untuk penginapan harian, dilansir situs resmi Piala Dunia 2022, menginap menggunakan kapal pesiar MSC akan menelan biaya Rp2.774.000 per malam. Namun, jika anda ingin mendapatkan fasilitas lebih baik berupa tempat tidur dobel, harga yang harus dibayarkan adalah Rp7.750.000 untuk dua orang dan Rp3.875.000 untuk satu orang.

Penggemar yang ingin memangkas pengeluaran penginapan dapat memilih kabin khusus fans sepak bola. Harga satu kabin untuk satu malam dibanderol Rp3.100.000. Satu kabin tersebut dapat menampung hingga dua orang. Artinya, masing-masing orang bisa patungan dengan biaya Rp1.550.000.

Estimasi biaya di atas belum termasuk biaya penerbangan dari negara asal. Pembiayaan untuk pergi ke Qatar tersebut juga tidak memperhitungkan biaya rekreasi yang kemungkinan besar bakal menguras kantong lebih dalam.

Sementara itu, daftar harga kebutuhan selama di Qatar, terutama untuk biaya penginapan, diperkirakan terus melonjak naik. Salah satu penyebabnya adalah semakin tingginya permintaan yang diiringi dengan penurunan persediaan.